Pada waktu itu terjadi perbedaan pendapat yang tajam antara golongan muda dengan golongan tua mengenai kapan seharusnya Proklamasi dilakukan. Tokoh - tokoh golongan muda adalah
Penjelasan:
Tokoh-tokoh golongan muda
- Chaerul Saleh.
- Chaerul Saleh. Wikana dan Darwis.
- Chaerul Saleh. Wikana dan Darwis. Suroto dan Subadio.
- Chaerul Saleh. Wikana dan Darwis. Suroto dan Subadio. Yusuf Kunto, Shodanco Singgih, dan Dr. Muwardi.
- Chaerul Saleh. Wikana dan Darwis. Suroto dan Subadio. Yusuf Kunto, Shodanco Singgih, dan Dr. Muwardi. Sukarni dan Kusnandar.
- Chaerul Saleh. Wikana dan Darwis. Suroto dan Subadio. Yusuf Kunto, Shodanco Singgih, dan Dr. Muwardi. Sukarni dan Kusnandar. Djohar Nur.
- Chaerul Saleh. Wikana dan Darwis. Suroto dan Subadio. Yusuf Kunto, Shodanco Singgih, dan Dr. Muwardi. Sukarni dan Kusnandar. Djohar Nur. Subianto dan Margono.
- Chaerul Saleh. Wikana dan Darwis. Suroto dan Subadio. Yusuf Kunto, Shodanco Singgih, dan Dr. Muwardi. Sukarni dan Kusnandar. Djohar Nur. Subianto dan Margono. Sayuti Melik.